03 Desember 2013

Baby Led Weaning - Metode Pemberian MPASI






Sebenarnya mau nulis tentang blw sudah lamaaa banget, tapi masih bingung. Banyak teman tanya tentang metode baby led weaning, BLW. Bahkan ada yang kepingin nerapkan hanya karena gampang, simple. Tapi saya sendiri juga ga begitu paham. 
Waktu itu di milis *setahun yang lalu*, lagi banyak yang tanya dan diskusi tentang baby led weaning, dan saya hanya sebagai silent reader, tapi sangat tercerahkan *bahasanya*. 

Yuk di simak penjelasan dari Mod Monica Purwanti MPASIRumahan, tentang baby led weaning BLW, InsyaAllah mencerahkan.

Karena diojok-ojoki sama Depe, akhirnya aku menyempatkan diri menyampaikan pendapat di sini. Sebelum mulai, ingat bahwa bayi anda adalah anak anda dan andalah yang bertanggung jawab atas dia. Prinsip saya dari awal adalah: cari informasi dan research sebanyak-banyaknya. Orang lain boleh memberi saran. Banyak saran yang akhirnya bertolak belakang. Ini menyangkut hal-hal yang kecil sekalipun yang ternyata penting. Apakah mulai mpasi dengan sayur atau buah? Tidur kelonan sama anak boleh kah? Mau breastfeeding sampai berapa lama? Pada akhirnya, semua keputusan ada di tangan bapak/ibu. Karena itu carilah informasi sebanyak mungkin. Perkaya diri dengan informasi. Sekarang informasi sangat mudah didapat dengan peran internet. Bila di kemudian hari ternyata keputusan yang bapak/ibu ambil itu dianggap salah, bapak/ibu tidak akan merasa bersalah karena keputusan yang diambil pada saat itu sudah dengan pertimbangan masak2 dan berdasarkan informasi yang sudah didapatkan sebanyak mungkin. Jangan melulu mengikuti trend atau saran seseorang yang belum tentu benar. Trust your own gut feeling, it usually works. 

I'm digressing... Let's move on to the main topic. 

Baby-led weaning
Judulnya indah ya. Prinsipnya adalah melihat cue dari bayi. Memberikan makanan (tanpa dipuree) pada bayi dengan finger food. Hasilnya mungkin hari-hari pertama si bayi nggak makan. Atau sedikit sekali yang masuk ke mulut. Itu katanya wajar, tapi di kemudian hari nanti lebih mudah makan makanan normal (non-puree) karena naturally gak ada peralihan dari puree ke normal food. 
Waktu pertama kali mendengar tentang ini beberapa tahun yang lalu, saya cuma membaca sambil lalu saja, karena kebetulan waktu mendengar juga anak2 saya sudah 'kadung' melalui proses puree -> weaning to solid food, jadi sudah nggak pada umur yang tepat untuk memperkenalkan metode ini. Sudah begitu saja tanpa aku pikir lagi. 

Baru mikir lagi waktu kemarin lihat Depe 'ngomel2' di twitter tentang BLW. Kebetulan bertepatan dengan seminggu yang lalu anak teman saya meninggal karena permen yang tersangkut di saluran pernafasannya. Anak teman saya ini sudah berumur 7 tahun. Jadi nggak ada hubungannya sama BLW, ya, tapi karena waktunya bersamaan jadi saya hubungkan.

BLW expert mengklaim bahwa semua bayi punya gag reflex, yang mencegah bayi untuk 'keloloden'. Ini yang menyebabkan pada beberapa bayi BLW cenderung sering muntah, karena gag reflex tiap bayi beda-beda. Gag reflex orang dewasa saja beda-beda. Anak yang sudah berumur 7 tahun masih bisa 'keloloden' sampai meninggal. Ini membunyikan alarm bell di otak saya. Jangan sampai karena trend jadi banyak bayi yang meninggal karena kelalaian kita mengawasi mereka waktu makan. 

Saya mungkin tipe ibu yang justru sedih kalau anak-anaknya mulai berlagak independen gak butuh ibunya. Sampai sekarang saya masih senang karena anak bungsu saya (4 tahun) masih minta dikeloni kalau tidur. Anak sulung saya (6 th) sudah nggak mau lagi. Maunya tidur sendiri di ranjang sendiri. Jadi dari awal mpasi, weaning, solid food, ya selalu saya suapin. Selama mau disuapin, saya suapin. Saya juga mengajarkan bagaimana caranya pegang sendok garpu dan makan sendiri. Tapi saya juga suka menyuapi mereka, karena mereka jadi bayi itu nggak lama. 5 tahun top. As long as they want to be my babies, I let them be my babies. Ini agak bertolak-belakang karena saya tinggal di negara yang selalu mengutamakan anak-anak harus independen dari bayi. Sekali lagi kembali ke pernyataan saya di atas. Orang lain boleh memberi saran. Pada akhirnya keputusan ada di tangan anda dan lakukan sesuai yang anda percayai. Anak anda adalah anak anda. Selain karena saya suka menyuapi
mereka (merasa dibutuhkan), saya juga merasa eman-eman kalau masakan yang saya siapkan susah2 (maklum gak pinter masak!) cuma jatuh berhamburan di lantai karena bayi memang masih susah untuk mengkoordinasi gerakan tangan dan mulutnya. Juga malas menyapu lantai 3x sehari. :D 

I'm digressiiing again... :D Where was I? BLW. Saya nggak bilang jangan lakukan BLW. Saya memang nggak melakukan BLW, tapi mungkin ada bayi yang memang cocok dengan metode ini. Saya cuma ingin menyarankan, bapak/ibu yang memutuskan anak2nya weaning dengan metode BLW ini, sangat penting untuk mengawasi bayi/toddler setiap makan. Saya nggak bilang bahwa puree food nggak bisa bikin muntah/keloloden. Bayi yang makan puree food pun harus diawasi tidak boleh lalai. Tapi dengan BLW ini tingkat bahayanya jadi lebih tinggi, menurut saya. Dari waktu jari-jarinya menyentuh makanan sampai makanan itu  masuk ke mulutnya cuma butuh waktu sepersekian detik. Dalam waktu sepersekian detik itu kita tidak boleh lalai. Belum tentu makanan itu juga masuk ke mulutnya. Bisa masuk ke hidungnya (peas/jagung misalnya). Teman saya yang kerja di ER sering bilang kasus barang masuk hidung bayi itu sering terjadi. Jadi tolong tolong tolooong dengan sangat ini diperhatikan. Saya
sangat tidak menyarankan BLW bila anda tidak bisa meluangkan waktu sendiri tiap jam makan untuk duduk manis di samping anak anda. Bukan pembantu/baby sitter, yang bisa distracted dengan satu hal atau lainnya. 
Wah panjang sekali ya emailnya. Semoga ada yang baca. :D 
Credit: Mod Monica Milis MPASIRumahan.

Alhamdulillah, semoga setelah membaca penjelasan di atas jadi bisa diskusi dan rembugan dengan keluarga tentang metode pemberian mpasi yang mana yang akan di pilih untuk sang buah hati. Kalau saya suka dengan "As long as they want to be my babies, I let them be my babies", jadi lebih senang nyuapin, dan masakan yang saya masak di lahap habis tidak berceceran, yang jelas ruangan jadi minimalisir berantakan, hahahaa.. *ngeles*

Ini ada bacaan tentang baby led weaning dari beberapa sumber, maaf link saja, kalau sempat saya copas kan, InsyaAllah. Semoga membantu ya..
* http://www.babycentre.co.uk/a1007100/baby-led-weaning
* http://wholesomebabyfood.momtastic.com/babyledweaning.htm#.Up1M5BbjsbU
* http://www.babyledweaning.com/2013/what-is-blw-anyway-and-what-is-it-not/

Tidak ada komentar: