11 Juli 2012

Gamelan Jawa





Gamelan adalah musik yang biasanya menonjolkan metalofon, gambang, gendang, dan gong. Istilah gamelan merujuk pada instrumennya / alatnya, yang mana merupakan satu kesatuan utuh yang diwujudkan dan dibunyikan bersama. 
Kata Gamelan sendiri berasal dari bahasa Jawa gamel yang berarti memukul / menabuh, diikuti akhiran an yang menjadikannya kata benda. 

Orkes gamelan kebanyakan terdapat di pulau JawaMaduraBali, dan Lombok di Indonesia dalam berbagai jenis ukuran dan bentuk ensembel. Di Bali dan Lombok saat ini, dan di Jawa lewat abad ke-18 (-Wikipedia-).
1. GongAlat musik dari gamelan yang digunakan sebagai pengatur tempo pada saat permainan musik gamelan dipermainkan.

2. JengglongBentuknya sama seperti gong, namun jengglong memiliki 6 komponen alat yang bisa dimainkan dan tentu nada yang dibunyikan juga berbeda.

3.  Kendang: Kendang bukan gendang adalah sejenis alat musik perkusi yang membranya berasal dari kulit sapi atau pun kerbau. kendang di mainkan sebagai musik pelengkap atau yang biasa disebut Rythem musik.

4. GambangAlat musik dari logam yang memiliki bagian-bagian sendiri yaitu bass wings dan treple wings dari kedua sisi yang berukuran beda  yang dinamakan bass adalah sisi gambang yang berukuran besar, dan treple adalah sisi yang kecil.
5. Bonang,
6. SulingSuling yang biasa dipakai terbuat dari bambu untuk permainan gamelan, suling memiliki bunyi yang lembut dan sangat sesuai dengan instrumen musik lainnya. Tidak ada yang memainkan.
7. Saron Pekingukuran terkecil dari grop gamelan bahkan group saron. Memiliki 7 bagian logam bunyi, tentu saja memiliki tangga nada. ukuran dari saron peking sendiri umumnya memiliki panjang 66.6 cm.
8. Saron PanerusMemiliki bentuk panjang, dan memiliki 14 logam bunyi. dan bisa di sebut juga kakak dari saron peking.
Gamelan biasa di gunakan dalam upacara adat atau keagamaan oleh orang jawa & bali di jaman dahulu. Dalam beberapa waktu gamelan sering di mainkan untuk acara konser, pertunjukan wisata dan demonstrasi pendidikan seni, bahkan sekarang sudah masuk ke sekolah sebagai program ekstrakurikuler.
Sekarang giliran ustadz dan ustadzah SDIT Insan Mulia Wonosobo yang belajar gamelan jawa. Semua mendapat kesempatan untuk mencoba memainkan satu persatu dari semua jenis  alat gamelan yang ada, supaya bisa memainkan semua alat gamelan, tidak hanya salah satu saja. Walaupun nantinya hanya memainkan salah satu saja, tapi kami jadi mempunyai bekal ilmu gamelan jawa. Setelah mengetahui nama dan kegunaan alat gamelan jawa,kami berlatih memainkan alat gamelan jawa tersebut tapi masing-masing dari kami akhirnya fokus pada satu jenis, dan mulai berlatih nada, dan akhirnya memainkan musik gamelan. Alhamdulillah kami bisa memainkan beberapa jenis lagu dengan beberapa ritme, dari pelan, sedang dan cepat. Setelah berlatih, kami melakukan pentas perdana, di acara pertemuan walimurid di gedung KORPRI Wonosobo.Semoga ilmu yang sedikit ini bisa menguatkan seni tradisional dan terus melestarikan budaya jawa.

Tidak ada komentar: